Bengkulu Utara – Seorang pria berinisial MS (51) warga Desa Padang Sepan, Kecamatan Tanjung Agung Palik, Kabupaten Bengkulu Utara, kritis.
R mengalami luka parah setelah diduga dianiaya massa akibat tertangkap basah mencuri buah kelapa sawit milik warga, Sabtu malam (3/10/2025).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB di kebun milik warga bernama Kasmikan Buaton.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diketahui oleh salah satu warga bernama Apan saat melihat cahaya senter mencurigakan di area kebun.
Apan kemudian memberi tahu warga lainnya dan bersama-sama mendatangi lokasi.
“Setelah dilakukan pencarian oleh warga, pelaku berhasil diamankan namun sempat menjadi amarah massa hingga dianiaya di tempat,” ungkap Kapolres Bengkulu Utara AKBP Eko Munarianto, melalui Kapolsek Air Besi Iptu Deni Mashuri, Sabtu (04/10).
Personel Polsek Air Besi yang mendapat laporan sekitar pukul 22.00 WIB langsung mendatangi lokasi kejadian yang berjarak kurang lebih 5 kilometer dari pemukiman warga.
Saat tiba di tempat kejadian, polisi mendapati pelaku dalam kondisi terikat dan tidak sadarkan diri.
“Pelaku kemudian kami amankan dan segera dibawa ke RSUD Arga Makmur untuk mendapatkan perawatan medis,” tambah Iptu Deni.
Dari hasil pemeriksaan awal, korban mengalami sejumlah luka di bagian kepala belakang, jari tangan kanan, punggung, dan lutut dan hingga saat ini, pelaku masih belum sadarkan diri.