Bengkulu – Bendera Merah Putih sepanjang 2,5 kilometer dibentangkan di Bengkulu Tengah. Pembentangan bendera merah putih ini digelar oleh Perkumpulan Pekerja Seni Kabupaten Bengkulu Tengah (PPSKBT), dan didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Bengkulu Tengah, serta pihak lainnya yang memberikan dukungan.
Bendera Merah Putih ini dibentangkan oleh massa gabungan di Kabupaten Bengkulu Tengah. Memakan waktu selama 90 menit, proses pembentangan dilakukan mulai dari depan pendopo rumah dinas Bupati hingga ke depan Polres Bengkulu Tengah.
Gulungan bendera merah putih dibawa dengan menggunakan sebuah mobil pick up, hingga diturunkan dan dibentangkan di sepanjang jalan oleh beberapa orang mulai dari Desa Ujung Karang hingga Desa Kancing Kecamatan Karang Tinggi. Selanjutnya bendera ini dipegang oleh massa yang ikut terlibat dalam kegiatan ini.
Walaupun kondisi cuaca cukup panas, namun tidak menyurutkan ratusan massa untuk memegang bendera di tepi jalan raya. Tidak hanya kalangan pria dan wanita dewasa, kalangan pelajar juga tampak semangat memegang bendera ini.
Sesampai di titik terakhir yakni di depan Polres Bengkulu Tengah, PPSKBT pun langsung menangis terharu atas selesainya misi membentangkan bendera sepanjang 2,5 KM ini. Mereka pun terus meneriakkan merdeka dan PPSKABT jaya.
Ketua PPSKBT Atul Hamzah yang diwawancarai di akhir kegiatan mengaku cukup terharu dengan berbagai pihak yang telah membantunya. Kegiatan ini dipastikan akan berlanjut di momen Hari Kemerdekaan RI di tahun 2026 mendatang.
“Alhamdulillah bendera sepanjang 2,5 kilometer sudah selesai kami bentang, dan tentu saja banyak didukung oleh berbagai pihak. Ada juga mahasiswa pencinta alam yang ikut kami sejak start sampai finish. Terima kasih untuk semuanya, dan tahun 2026 akan kita bentangkan lagi,” ujar Atul Hamzah.
Proses persiapan yang dilakukan PPSKBT untuk pembentangan bendera merah putih ini cukup panjang, yakni proses jahit bendera dilakukan sejak akhir bulan Juli. Awalnya bahan terkumpul untuk bendera sepanjang 2 kilometer, namun jelang acara bertambah hingga 2,5 kilometer.
Dukungan dari berbagai pihak didapatkan PPSKBT, baik dalam bentuk sumbangan dana maupun sumbangan dalam bentuk lainnya. Hal ini membuat kegiatan dapat dilaksanakan hingga tuntas sebagaimana mestinya.
Sebelum pembentangan bendera, terlebih dahulu digelar tari massal dengan membentuk tulisan HUT RI dan angka 80. Tari massal ini digelar di halaman Pendopo Rumah Dinas Bupati di Desa Ujung Karang Kecamatan Karang Tinggi.
Bupati Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto, Wakil Bupati Tarmizi, dan unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) Bengkulu Tengah, ikut hadir dan mendukung sepenuhnya kegiatan yang digagas oleh PPSKBT ini.
Atas terselenggaranya kegiatan ini, Bupati Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto pun cukup mengapresiasi terhadap PPSKBT. Rachmat Riyanto memastikan apapun kegiatan yang dilakukan asal positif, dipastikan akan didukung sepenuhnya.
“Ini acara luar biasa, mengingat di tahun 2025 ini bendera terpanjang di Provinsi Bengkulu dibentang oleh anak – anak muda Bengkulu Tengah. Apresiasi mendalam kepada pekerja seni yang tergabung dalam PPSKBT, yang telah menyeramakkan hari kemerdekaan RI ke-80,” singkat Rachmat Riyanto.
Harri Sutriansyah