Mukomuko – Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, mulai mempercantik tampilan Masjid Agung Baitul Huda yang dari sejak dibangun beberapa tahun lalu, belum dilakukan pengecatan ulang.
Saat ini para pekerja sudah melaksanakan perbaikan hingga ke tempat tower utama.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 390 juta, untuk pengecatan Masjid Agung.
Proses ini dibagi menjadi dua yaitu pengecatan di bagian bawah dan juga pengecatan di bagian atas, serta memperbaiki kebocoran di bagian atap Masjid Agung.
Disampaikan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko Apriansyah, renovasi secara keseluruhan belum dapat dilakukan, karena terbatasnya anggaran. Sehingga diakui, memang masih banyak pr untuk perbaikan Masjid Agung.
“Sebenarnya sangat butuh biaya besar, jadi kalau seandainya cuman Rp 390 juta seperti kontrak sekarang itu belum cukup. Makanya tadi saya memastikan apa lagi yang dibutuhukan, ini sangat banyak biaya, minimal Rp 1 miliar lagi. Karena apa? Karena kita belum bisa merehab total mulai dari pengecatan, kemudian ada aksesoris dan ornament yang rusak,” ujar Apriansyah
 
			 
                                

















