Bengkulu – Dinas Kesehatan Kota Bengkulu terus melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap 24 dapur SPPG yang menjadi penyedia makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Melalui kegiatan ini, setiap tenaga dapur mendapat pelatihan dan pembinaan tentang pengelolaan bahan pangan secara higienis serta penerapan standar gizi yang tepat.
Pelatihan dilaksanakan secara berkala bersama pihak yayasan pengelola, untuk memastikan makanan yang diberikan kepada siswa layak konsumsi dan bebas dari risiko keracunan.

Hingga saat ini, belum ditemukan kasus keracunan dalam pelaksanaan program MBG di Kota Bengkulu.
Plt Kadis Kesehatan Kota Bengkulu Neli Hartati menegaskan, pelatihan dan standarisasi dapur merupakan bagian penting dalam menjaga keamanan pangan dan kesehatan pelajar.
Mengingat program makan bergizi gratis menyasar ribuan siswa PAUD hingga SMP di Kota Bengkulu.
“Dan tambahan lagi di Dinkes Kota Bengkulu, itu da namanya inspeksi kesehatan lingkungan, inspeksi itu kita kita melihat dapur itu sebelum mereka mendapatkan sertifikat layak higensinitasi, mereka itu sudah dilatih orang-orangnya kemudian dapurnya kita IKL kan air dan segala macam peralatan itu sudah ada sertifikat dari labor. Semuanya layak iu nanti kita berikan sertifikatnya bahwa ini dapurnya aman,” ujar Neli Hartati
 
			 
                                

















