Bengkulu Utara – Kemenag Bengkulu Utara mengimbau kepada seluruh calon jemaah haji untuk melakukan perekaman biometrik.
Biometrik menjadi ketentuan Pemerintah Arab Saudi yang menjadikan data biometrik sebagai syarat utama dalam proses penerbitan visa haji.
Kasi Pelaksana Haji dan Umrah Kemenag Bengkulu Utara Hamid Muhakkam, proses perekaman biometrik visa terus berjalan, dan sampai saat ini sudah 92 calon jamaah yang berhasil melakukan perekaman.

Tanpa proses ini, keberangkatan jamaah haji dipastikan akan terkendala.
Untuk itu, calon jamaah haji yang belum melakukan perekaman diingatkan agar segera mendatangi kantor Kemenag setempat.
Hamid Muhakkam mengungkapkan hingga saat ini sebanyak 3.930 orang telah terdaftar sebagai calon jamaah haji, dengan perkiraan kuota sekitar 190 orang per tahun.
Masa tunggu keberangkatan saat ini mencapai hingga 21 tahun.
“Untuk saat ini, kita kan sudah menghimbau kepada calon jamaah untuk membuat paspor, yang paspornya sudah mati di perbaharui, yang sudah punya paspor kita himbau untuk ke kantor untuk perekaman,” ujar Hamid Muhakkam
(Novan Alqadri)

















