<strong>Seluma</strong> - Dibukanya keran lowongan kerja besar-besaran di Jepang sebanyak 40 ribu tenaga kerja Indonesia di tahun 2025 ini, membuat animo pemuda pemudi asal Seluma belajar bahasa Jepang di sejumlah Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) meningkat. Salah satunya di Pelatihan Bahasa Jepang Persiapan Kerja ke Jepang di LPK Kaizu Gakkou Kaizu Kazoku Bengkulu, yang berada di Jl. Air Sebakul - Nakau Ruko Depan Perumahan Surabaya Permai V Kel. Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu. Menurut Sekretaris LPK Kaizu Gakkou Kaizu Kazoku Bengkulu, Ofriadi jumlah pendaftar kursus bahasa Jepang setiap tahunnya meningkat secara signifikan. Apalagi setelah Pemerintah Jepang mengumumkan membutuhkan tenaga kerja asal Indonesia hingga 40 ribu orang dengan gaji lumayan fantastis. [caption id="attachment_6268" align="alignnone" width="1016"]<img class=" wp-image-6268" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/10/WhatsApp-Image-2025-10-07-at-12.46.36-1-300x225.jpeg" alt="" width="1016" height="762" /> Berharap bisa bekerja di Jepang[/caption] Tak hanya dibutuhkan tenaga kerja di bidang manufaktur, teknologi, otomotif, pertanian dan kesehatan. Namun saat ini, dibutuhkan tenaga kerja yang memiliki skil mengoperasikan chainsaw atau mesin gergaji untuk penebangan atau pemotongan kayu.<!--nextpage--> "Program ini memberikan peluang bagi tenaga kerja yang memiliki pengalaman di sektor kehutanan, karena didasari kebutuhan tenaga kerja Jepang yang cukup tinggi di bidang kehutanan. Untuk syarat usia maksimal yang biasanya hanya sampai 30 tahun kini dinaikkan hingga 40 tahun yang khusus memiliki skil mengoperasikan chainsaw," terang Ofriadi. Sementara itu baru-baru ini, melalui kerjasama bilateral dengan Indonesia, Jepang tengah membuka peluang besar bagi tenaga kerja asal Indonesia. Pemerintah Jepang dilaporkan memerlukan sekitar 40.000 pekerja asing dari Indonesia dengan gaji yang cukup menarik, yaitu antara Rp 25-55 juta per bulan, namun permintaan tersebut belum sepenuhnya terpenuhi. Dari target 40.000 tenaga kerja, hanya sekitar 25.000 pekerja Indonesia yang sudah dipersiapkan atau disetujui untuk berangkat ke Jepang. Pekerja asal Indonesia sudah aktif berperan di berbagai sektor, seperti pertanian, perikanan, konstruksi, hingga bidang perawatan. Mereka yang telah bekerja di Jepang kini mendapatkan gaji dalam rentang antara Rp 25 juta hingga Rp 55 juta per bulan.<!--nextpage--> <strong>(Hari Adiyono)</strong>