Kepahiang – Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono mendatangi langsung rumah warga di Kelurahan Padang Lekat, Kabupaten Kepahiang pada Rabu (17/9) sore.
Berdasarkan hasil penelusuran Polres Kepahiang, rumah yang dihuni oleh kepala keluarga bernama Klores ini masuk dalam kategori warga miskin.
Polri hadir di tengah masyarakat tersebut dibuktikan Irjen Pol Mardiyono dengan melakukan peletakan batu pertama yang tandanya pembangunan rumah milik Klores dimulai.
Selama ini, Klores beserta istri dan dua anaknya sehari-hari menempati rumah yang hanya berdinding bambu dan berlantai tanah.
Kapolda mengungkapkan bahwa hal ini bukanlah perbuatan Kapolda seorang.
Dana pembangunan ini berasal dari sumbangan seluruh personel Polda Bengkulu dan Polres Kepahiang yang menyisihkan sedikit rezeki dan dibantu para donatur yang bersedia untuk membangun rumah bagi warga.
“Setelah ini akan langsung dikerjakan oleh tukang yang akan membangun rumah bagi keluarga Klores dan kemudian ada tambahan meja dan kursi dari Polda Bengkulu sebagai kelengkapan interior fasilitas bagi keluarga ini,” terang Kapolda, Rabu (17/9).
Kapolda menerangkan bahwa pembangunan rumah untuk masyarakat Kepahiang ini merupakan kali ke 60 unit yang dilakukan oleh Polda Bengkulu bersama para donatur yang ingin berbuat baik beserta Baznas.
“Ke depan, masyarakat yang memang rumahnya tak layak huni bisa lapor ke polisi terdekat, namun dengan catatan memang layak untuk kami bantu dan kami akan survei nantinya dan sebisa mungkin insya Allah kami akan bantu,” sambung Kapolda.
Sementara itu, Bupati Kepahiang, Zurdi Nata mengungkapkan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran orang nomor satu di Polda Bengkulu tersebut.
Zurdi menyampaikan langsung hal itu kepada Kapolda yang telah membantu warga Kepahiang, sehingga dalam waktu yang tak lama lagi akan mendapatkan hunian yang lebih layak.
“Alhamdulillah, terima kasih bapak Kapolda, semoga ini menjadi awal yang baik bagi keluarga Klores, dan atas nama warga Kepahiang kami sangat berterima kasih,” ungkap Bupati.
(Nico Relius)