Doa Setelah Sholat Gerhana Bulan
Sholat gerhana Bulan disunnahkan ditutup dengan doa, karena waktu ini merupakan salah satu waktu mustajab. Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللهِ يُخَوِّفُ بِهِمَا عِبَادَهُ… فَإِذَا رَأَيْتُمْ كُسُوفَ أَحَدِهِمَا فَصَلُّوا وَادْعُوا حَتَّى يَنْكَشِفَ
Artinya: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda kekuasaan Allah. Dengan keduanya, Allah menakut-nakuti hamba-hamba-Nya. Gerhana bukanlah karena kematian seseorang. Jika kalian melihatnya, maka sholatlah dan berdoalah hingga gerhana itu berakhir.” (HR An-Nasa’i)
Salah satu doa yang dianjurkan adalah:
Arab:
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا دَائِمًا طَاهِرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ…
Latin:
Alhamdulillâh hamdan dâ’iman thâhiran thayyiban mubârakan fîh. Mil’us-samâwâti wa mil’ul-ardhi wa mil’u mâ bainahumâ…
Artinya:
“Segala puji bagi Allah, pujian murni, baik, dan diberkati-Nya. Yang memenuhi langit, bumi, dan apa yang ada di antara keduanya. Dialah yang paling berhak dipuji oleh hamba, dan kami adalah hamba-Nya.”

















