Dokter pengobatan alternatif di Peking University Third Hospital, He Han, mengungkapkan bahwa kuku manusia masih sering dipakai sebagai bahan obat hingga tahun 1960-an.
Namun, seiring munculnya bahan-bahan lain yang dinilai lebih praktis, penggunaannya semakin menurun.
Meski begitu, praktik ini tidak benar-benar hilang. Bahkan pada tahun 2018, sebuah produsen obat di China memantenkan formula yang menggunakan bubuk kuku untuk mengobati radang tenggorokan.
Proses Pengolahan Kuku Menjadi Bubuk Obat
Tentu saja kuku tidak bisa langsung digunakan. Ada proses panjang sebelum akhirnya bisa dicampurkan ke dalam ramuan obat.
Potongan kuku yang terkumpul akan dicuci hingga benar-benar bersih, dijemur, lalu digiling menjaid bubuk halus.
Setelah itu barulah bubuk ini diolah bersama bahan herbal lainnya untuk menghasilkan produk akhir.
Harga kuku manusia bisa melambung karena ketersediaannya sangat terbatas. Menurut penelitian, rata-rata orang dewasa hanya menghasilkan sekitar 100 gram kuku dalam setahun.

















