Terakhir, ganti perban secara rutin untuk menjaga kebersihan luka dan mencegah infeksi.
Selanjutnya juga harus memastikan jika luka tertusuk duri sawit tersebut tidak menyebabkan infeksi.
Selain berobat dengan dokter, kalian juga bisa menggunakan obat tradisional untuk mencegah terkena infeksi pada luka yang tertusuk duri sawit.
Berikut ini obat tradisional tertusuk duri sawit:
1. Basuh Luka dengan Air Garam Hangat
Jika luka akibat duri sawit terasa perih dan bernanah, kamu dapat mencoba mengobatinya dengan air garam hangat.
Air garam memiliki khasiat antiseptik dan membantu membersihkan luka dari kuman dan kotoran.
Cara untuk mengobati luka dengan obat tradisional ini cukup mudah, siapkan sekitar setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat.
Aduk hingga garam larut sepenuhnya. Lalu gunakan campuran air garam ini untuk membasuh luka dengan lembut. Lakukan beberapa kali sehari untuk mendapatkan hasil yang optimal.
2. Kompreskan Daun Sirih yang Dicampur Kapur Sirih
Obat tradisional selanjutnya yaitu kapur sirih. Kapur sirih sudah lama digunakan sebagai bahan obat tradisional dalam mengobati luka.
Kombinasi pencampuran kapur sirih dengan daun sirih akan menghasilkan senyawa yang mampu mencegah infeksi serta mempercepat proses penyembuhan luka.
Caranya, cuci bersih daun sirih segar dan haluskan. Campurkan dengan sedikit kapur sirih hingga terbentuk pasta.
Kemudian, oleskan pasta tersebut pada luka akibat terkena duri sawit dan biarkan selama beberapa saat. Lakukan beberapa kali sehari hingga luka sembuh sempurna.
 
			 
                                

















