Mukomuko – Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pertanian, mendapatkan kegiatan program optimalisasi lahan non rawa seluas 809 hektare.
Program optimalisasi lahan non rawa dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia, yang meliputi lahan sawah berupa jaringan irigasi, sumur bor dan irigasi perpipaan.
Di Kabupaten Mukomuko mendapat sembilan titik dan tersebar di tiga kecamatan. Yakni Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Malin Deman dengan luas 809 hektar.
Berdasarkan petunjuk teknisnya, alokasi dana program ini sebesar Rp 3,7 miliar atau Rp 4,6 juta per hektar sawah. Dan anggaran tersebut telah tersalurkan 70 persen untuk 9 kelompok tani ada di tiga kecamatan tersebut.
Pemerintah melaksanakan program optimalisasi lahan non rawa ini guna mengoptimalkan sawah-sawah yang selama ini tidak bisa ditanam padi karena tidak adanya pengairan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Fitriani Ilyas mengatakan, anggaran tersebut baru tersalurkan Rp 2,9 miliar atau sekitar 70 persen. Hal itu dikarenakan disalurkan bertahap.