5. Banjarbaru, Kalimantan Selatan
Selain Martapura, daerah yang memiliki tambang intan di Kalimantan Selatan adalah Banjarbaru, tepatnya di Desa Cempaka. Lokasi desa tersebut berada sekitar 10 km jika diukur dari pusat kota Banjarbaru.
Tambang intan di daerah ini terletak di Sungai Tiung dengan Ujung Murung dan Pumpung yang paling terkenal disana.
Intan yang dihasilkan dari daerah ini termasuk intan yang memiliki kualitas tinggi karena terbentuk dari Pegunungan Meratus.
Kegiatan mendulang intan di lokasi tambang intan dilakukan oleh 3-5 orang secara berkelompok. Para pendulang melakukan kegiatan berbeda satu sama lain seperti mendulang material, mengangkut material, dan juga menggali lubang.
6. Kabupaten Barito, Kalimantan Tengah
Salah satu daerah yang menghasilkan intan di wilayah Kalimantan Tengah adalah Kabupaten Barito.
Cara para penambang intan melakukan galian pada tambang adalah dengan menggali hingga kedalamannya mencapai sekitar 160 kilometer dari bawah permukaan bumi.
Batuan cair yang terdapat dalam mante bumi mempunyai tekanan dan temperatur tertentu.
Oleh karena itu, mineral carbon diubah menjadi intan. Batuan intan yang terdapat di Kabupaten Barito merupakan batuan metamorf yang terbentuk melalui proses magma yang membeku sehingga nilai ekonomisnya tinggi.
Intan sendiri termasuk zat padat bertekstur bening dan merupakan bebatuan yang paling keras.