
“Beliau banyak melakukan kebaikan, termasuk program cetak sawah di Enggano. Tak tanggung-tanggung, ratusan ribu orang pernah diberi makan oleh beliau,” kenang Helmi.
Kehadiran Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, Pangdam XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu Victor Antonius Saragih Sidabutar, segenap Forkopimda hingga para bupati menambah semarak suasana malam itu. Semua larut dalam kebersamaan, memperlihatkan betapa eratnya sinergi antar instansi dalam membangun Bengkulu.
Lebih dari sekadar pergantian jabatan, malam pisah sambut ini menjadi saksi peralihan estafet pengabdian. Brigjen Rachmad meninggalkan jejak kebaikan, sementara Kolonel Jatmiko datang membawa harapan baru.
Adrian M Yusuf

















