Hendri juga menyampaikan bahwa lokasi yang direncanakan akan dijadikan area ketahanan pangan itu seluas 10 hektare.
Selain itu, Hendri juga mengajak seluruh masyarakat Bengkulu Tengah agar dapat bersama-sama menyukseskan program tersebut, karena selain penanaman jagung, nantinya juga akan ada kegiatan lain seperti bazar murah.
“Untuk luas lahan yang kita siapkan di Desa Taba Lagan, lebih kurang sudah disiapkan 10 hektare dan akan bertambah. Harapannya tidak hanya di Desa Taba Lagan, tapi juga di 142 desa lainnya. Kita berharap kegiatan menanam jagung ini dilaksanakan di masing-masing desa,” imbuhnya.
Untuk diketahui, selain di Provinsi Bengkulu kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak di tiga lokasi lainnya, yakni Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.
Adrian