Selain itu juga, aturan ini sangat memungkinkan bagi mereka untuk menghadirkan layanan yang sesuai kebutuhan UMKM, mulai dari usaha mikro dan ultra mikro hingga usaha menengah.
Lebih lanju, Dian menyampaikan jika aturan tersebut tidak hanya terfokus pada berapa banyaknya kredit yang disalurkan, namun juga bagaimana UMKM agar bisa mengakses pembiayaan secara nyata.
Perbedaan Aturan Baru dan Lama
Berikut ini adalah sejumlah inovasi yang membedakan aturan terbaru dari regulasi sebelumnya:
– Jaminan Lebih Fleksibel
Inovasi pertama yakni, UMKM bisa menggunakan kekayaan intelektual, misalnya saja seperti merek dagang atau hak cipta, sebagai agunan, dan tidak hanya berupa aset fisik saja.