Saat kejadian, korban sedang mandi pagi di sungai dan berenang ke arah tengah.
Korban diduga terbawa arus pusaran air, karena sempat muncul ke permukaan sebanyak tiga kali sebelum akhirnya tenggelam dan tidak terlihat lagi.
Rekan korban yang melihat tidak berani menolong karena derasnya arus.
“Saat ini korban masih dalam pencarian. Ada sekitar 60 warga bersama enam perahu kecil dikerahkan untuk membantu tim pencari di lokasi,” ujar Kapolsek.
Petugas kepolisian bersama instansi terkait juga sudah melakukan koordinasi dan menggali keterangan saksi-saksi di lapangan.
“Upaya pencarian masih terus dilakukan. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait dan melibatkan masyarakat sekitar,” tambah Kapolsek.
Sementara itu panitia perkemahan mtelah menyediakan lokasi khusus untuk mandi, namun korban bersama sejumlah rekannya memilih untuk mandi langsung di sungai.