<strong>Mukomuko</strong> - Pasca kebakaran di dua desa, Dinas Sosial Pemkab Mukomuko menyalurkan bantuan kepada korban. Sebelumnya pada 19 Agsutus 2025, kebakaran melanda dua bangunan milik masyarakat di Desa Talang Baru dan Desa Sido Makmur. Bantuan tanggap darurat yang diserahkan ini berupa kebutuhan sandang, pangan, dan konstruksi bangunan. Dikatakan Kepala Bidang Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial, Zoni Fourwanda, bantuan ini wujud tanggap darurat pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terkena musibah. [caption id="attachment_970" align="alignnone" width="1060"]<img class=" wp-image-970" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/08/WhatsApp-Image-2025-08-23-at-08.42.03-300x169.jpeg" alt="" width="1060" height="597" /> Pemkab Mukomuko melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran[/caption] Tidak hanya itu, penyaluran bantuan akan dilakukan secara berkelanjutan sesuai kebutuhan di lapangan. Pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa untuk memastikan semua korban kebakaran benar-benar mendapatkan perhatian dan dukungan yang dibutuhkan. <blockquote>“Kita akan berikan bantuan yang pertama bantuan di Sido Makmur. Adapun bantuan yang akan kita sampaikan sandang, makanan, seperti biasa kita berikan sembako dan pakaian,” ujar Zoni Fourwanda.</blockquote> [caption id="attachment_971" align="alignnone" width="1053"]<img class=" wp-image-971" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/08/WhatsApp-Image-2025-08-23-at-08.43.22-300x169.jpeg" alt="" width="1053" height="593" /> Kepala Bidang Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Pemkab Mukomuko, Zoni Fourwanda[/caption]<!--nextpage--> Untuk diketahui, dari dua peristiwa kebakaran ini salah satunya rumah milik personel Polres Mukomuko yang menyebabkan korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Selama ini kebakaran memang kerap terjadi di wilayah Mukomuko. Mayoritas disebabkan korsleting arus listrik. Pemerintah daerah sebelumnya telah memprogramkan subsidi kabel melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Program tersebut untuk masyarakat Mukomuko, dan sebelumnya telah terdata sebanyak 712 rumah warga yang akan mendapatkan program tersebut. Namun sayang sampai sekarang bantuan program instalasi itu belum terwujud dengan alasan banyak pendataan yang salah sasaran sehingga perlu dilakukan pendataan ulang. Sementara untuk ketersediaan jumlah mobil pemadam kebakaran yang ada di Kabupaten Mukomuko saat ini berjumlah 5 unit, tersebar di Kecamatan Ipuh, Kecamatan Penarik, Kecamatan Lubuk Pinang, dan dua unit di Kecamatan Kota Mukomuko. Ketersediaan unit kendaraan pemadam kebakaran saat ini jauh dari kata cukup, karena jumlah armada itu harus menanggulangi wilayah 151 desa dan kelurahan yang ada di 15 kecamatan Kabupaten Mukomuko.<!--nextpage--> <strong>Dwi Anggi Saputra</strong>