Berbagai kerajinan bambu seperti asbak, pot bunga, lampu, tumbler, dan masih banyak lagi akan dipajang di Sentra UMKM Wisata Kemumu.
Kerajinan ini dinilai memiliki prospek yang menjanjikan ke depannya.
Selain akan menjadi ikon di lokasi Wisata Kemumu, olahan bambu yang memiliki nilai estetika tinggi juga mampu menjangkau konsumen atau peminat secara luas.
Namun yang terpenting, kerajinan bambu ini diharapkan bisa menunjang peningkatan kunjungan wisatawan yang saat ini sudah mulai terlihat lesu.
Di samping itu, proses pengolahan bambu sendiri masih belum memiliki lokasi workshop khusus.
“Karena ini kan di lingkungan wisata, kami berpikir kenapa tidak berkunjung ke sini membawa oleh-oleh. Jadi saat ke sini ada kenangan dengan cendera mata kecil-kecilan, jadi orangnya ingat dan upaya menarik wisatawan,” ujar Widya Wati, anggota Pokdarwis Kemumu.
(Novan Alqadri)