Bahkan, dalam beberapa kasus, VC menjanjikan pengembalian modal hingga tiga kali lipat dalam waktu singkat.
“Awalnya kami tertarik karena dia mengaku bekerja sama dengan pihak bank. Banyak warga yang percaya karena dia juga dikenal dan bekerja sebagai tenaga honor di Puskesmas Penago II,” sampai Robert salah seorang korban investasi bodong.
Skema investasi ini mulai berjalan sejak awal tahun 2023 dan menarik perhatian warga setempat karena iming-iming keuntungan tinggi dalam waktu cepat.
Tak kurang dari 60 orang warga ikut menanamkan modal, dengan jumlah bervariasi antara Rp 10 juta hingga Rp100 juta per orang.