Satu Keluarga Raup Rp385 Juta Lebih dari Mencuri, Uangnya untuk Bangun Rumah, Judol dan Beli Mobil

Mukomuko - Satu keluarga raup Rp385 juta lebih dari hasil mencuri, uangnya untuk bangun rumah dan judi online. Sindikat gembong pencurian hewan ternak yang sering beraksi di wilayah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu berhasil ditangkap. Lima orang berhasil ditangkap dan ternyata berstatus ayah dan anak. Satu keluarga ini sudah melakukan aksi pencurian sebanyak 15 kali dalam tempo 4 bulan, tepatnya sejak Mei 2025 hingga Agustus 2025. Hasil pencurian yang dilakukan satu keluarga ini ditaksir lebih dari Rp385 juta dan pengakuan para pelaku sudah 55 ekor sapi yang dicuri. Identitas satu keluarga sindikat pencuri sapi ini masing-masing adalah: SU 65 tahun berstatus ayah SM 30 tahun anak MT 23 tahun anak SS 29 tahuna nak SW 35 tahun anak Pengakuan Sindikat Spesialis Pencuri Sapi di Mukomuko Satu keluarga ini tinggal di Desa Teras Terunjam, Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu. Dalam operasi penangkapan ini, Polres Mukomuko berhasil mengamankan 2 ekor sapi yang belum terjual sebagai barang bukti. Kapolres Mukomuko AKBP. Riky Crisma Wardana mengatakan jika sapi yang dicuri oleh satu keluarga ini dijual dalam posisi hidup ke Sumatera Barat. Hasil pemeriksaan dan pengakuan pelaku, uang hasil kejahatan ini digunakan membangun rumah, judi online, cicilan mobil dan motor. Kasat Reskrim Beber Peran dan Otak Pencurian Polres Mukomuko saat ini sedang mencari keberadaan penadah sapi curian yang saat ini kabur. Kasat Reskrim Polres Mukomuko Iptu Novaldy Dewanda Baskara mengatakan otak dari aksi kejahatan ini adalah SU. Sang ayah menjadi komando utama sejak dari awal perencanaan, survei lokasi hingga proses penjualan dan uang hasil penjualan sapi curian itu dibagi oleh SU kepada anak-anaknya. “Kami terus kembangkan kasus ini, termasuk menelusuri aliran penjualan sapi hasil pencurian. Pelaku memiliki peran berbeda, ada yang memantau lokasi, ada yang mengambil ternak dan ada yang mengatur penjualan,” jelas Kasat. Imbauan Kapolres Mukomuko Kapolres Mukomuko, AKBP Riky Crisma Wardana, S.IK, meminta masyarakat selalu waspada dan menjaga peliharaannya dengan cara mengandangkannya. "Kami mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan menjaga hewan ternak serta melapor bila ada kehilangan sapi ke Polres Mukomuko," kata Kapolres, Kamis (28/8). Selain kelima tersangka yang berstatus satu keluarga, Polres Mukomuko mengamankan barang bukti 2 ekor sapi, satu mobil, dan satu unit sepeda motor. Para pelaku ini akan dijerat dengan pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan yang ancaman maksimal hukumannya 7 tahun penjara. “Kasus ini adalah bukti nyata keseriusan kami dalam memberantas kejahatan yang merugikan masyarakat. Kami berharap warga ikut serta menjaga keamanan di lingkungannya,” tutup Kapolres Mukomuko. (Dwi Anggi Saputra)

No Result