Bahkan karena memimpin aksi demonstrasi untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) saat pemerintahan SBY, ia pernah mendekam di penjara pada 2008 dan menjadi tahanan politik (Tapol).
Tak hanya itu, Ferry juga banyak terlibat dalam organisasi petani, nelayan, buruh dan agraria.
Sejak 2005 sampai sekarang, Ferry dipercaya menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Tani Indonesia. Ia juga masih menjabat sebagai wakil direktur pelaksana Induk Koperasi Tani Nelayan (Inkoptan) sampai sekarang.
Tak hanya sebatas itu, Ferry juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra.