<strong>Bengkulu</strong> – Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu bergerak cepat setelah seorang balita Khaira Nur Sabrina sakit dan mengeluarkan cacing gelang dari mulut dan hidungnya. Salah satu respon yang dilakukan Dinas Kesehatan Seluma dengan mendatangi rumah Khaira di Desa Sungai Petai Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma. [caption id="attachment_3958" align="alignnone" width="930"]<img class=" wp-image-3958" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/09/WhatsApp-Image-2025-09-15-at-11.03.56-225x300.jpeg" alt="" width="930" height="1240" /> Tim dari Dinkes Seluma mendatangi rumah Khaira[/caption] Temuan di lapangan, kondisi kediaman Khaira memang belum bisa dikategorikan layak huni. Rumahnya tidak begitu besar dengan menggunakan dinding papan. Di rumah itu, tinggal Khaira bersama bapaknya Prengki, ibunya Yanti Hartuti, dan kakaknya Khaira yang bernama Aprilia. Seperti disampaikan dalam berita sebelumnya, Khaira saat ini berusia 1 tahun 8 bulan, sedangkan kakaknya Aprilia berusia 4 tahun.<!--nextpage--> Selain rumah yang berdinding papan, bagian lantai rumah juga baru sebagian yang dicor semen. Sedangkan sebagian lainnya masih tanah. Rumah ini hanya memiliki satu kamar dan belum diplafon. [caption id="attachment_3959" align="alignnone" width="1024"]<img class=" wp-image-3959" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/09/WhatsApp-Image-2025-09-15-at-11.03.57-225x300.jpeg" alt="" width="1024" height="1365" /> Bagian belakang rumah Khaira di Seluma[/caption] Jika turun hujan, dinding rumah akan basah karena dinding papan itu langsung bersentuhan dengan tanah. Kemudian di belakang rumah juga ada kandang ayam. Selama ini sang orangtua Prengki memang memelihara ayam. Dia memelihara ayam kampung. Jumlahnya tidak banyak, hanya sekitar 6-7 ekor. Keluarga Khaira memang telah memiliki MCK. Di belakang rumahnya yang terpisah dari bangunan rumah memang sudah ada toilet yang dibangun dari bantuan pemerintah.<!--nextpage--> [caption id="attachment_3961" align="alignnone" width="1032"]<img class=" wp-image-3961" src="https://camkohatv.id/wp-content/uploads/2025/09/WhatsApp-Image-2025-09-15-at-11.35.06-231x300.jpeg" alt="" width="1032" height="1340" /> Kondisi MCK di kediaman Khaira[/caption] Seperti diketahui Khaira dilarikan ke RSUD Tais Kabupaten Seluma pada Minggu sore (14/9). Karena kondisinya lemah, Khaira langsung dilarikan ke ruang ICU. Khaira mengalami demam tinggi, batuk berdahak, suspek Bronkopneumonia atau infeksi paru-paru dan gelisah. Tim medis kemudian langsung memberikan tindakan. Namun setelah ditangani, Khaira berulang-ulang mengeluarkan cacing gelang dari mulutnya pada malam hari dan Senin pagi. Sampai sekarang Khaira masih dirawat di RSUD Tais dan ada kemungkinan akan dirujuk ke rumah sakit di Kota Bengkulu.<!--nextpage--> <strong>Hari Adiyono</strong>